Palu (07/03) — Viralnya video seorang pejabat yang diduga melakukan penistaan kepada tokoh agama pimpinan salah satu pesantren, mengundang keprihatinan dari Anggota Fraksi PKS DPR RI Komisi X dapil Sulawesi Tengah Sakinah Aljufri.
Di hadapan sejumlah media, Sakinah mengaku malu dan sangat sedih, menyaksikan potongan video yang memperlihatkan seorang pejabat tampak memaki-maki sang pemimpin pesantren tersebut.
“Saya malu dan sedih. Inilah orang kalau tidak punya adab walaupun berilmu,” tegas Sakinah yang juga Sekjen Pengurus Besar (PB) Wanita Islam Alkhairaat, Kamis (05/02/2020).
Adab kata Sakinah, sangat penting dan harus didahulukan daripada ilmu. Dia mengilustrasikan, ketika Iblis terusir dari surga, bukan karena iblis itu tidak pintar dan hebat, tetapi karena iblis tidak punya adab dan tidak taat kepada Allah serta memiliki sifat sombong, sehingga dia harus terusir dari surga.
“Bukan hanya itu, iblis juga dikutuk oleh Allah untuk menjadi penghuni neraka,” kisahnya.
Katanya, tidak sepantasnya seorang tokoh agama mendapat perlakukan seperti itu. Kata Sakinah yang juga cucu pendiri Alkhairaat, SIS Aldjufri, bahwa ulama adalah pewaris Nabi Muhammad SAW, maka jika ulama dinista, maka sama saja dengan menista Rasulullah SAW.
“Saya mendorong agar sang kyiai tersebut membuat laporan ke polisi, agar pelakunya segara diproses secara hukum,” sarannya.